Langsung ke konten utama

Cara Menghilangkan Sifat Pemarah "versi Dini"

Sunday.
April 29, 2012.
       someone meminta pendapat saya tentang bagaimana menjadi orang yang tak mudah marah. waw! ini orang salah tempat kali ya tanya ke aku. saya sendiri bingung mau jawab apa, saya aja pemarah, sangat pemarah malah. dia lupa kali  kalau temanya yang satu ini sangat sensitif dan sangat sangat mudah marah. mungkin karena aku disekolah terlihat pendiam kali ya, jadi jarang kelihatan kalau lagi marah-marah.
nah.. inilah saya, tersinggung dikit langsung marah dan aku juga suka membesar-besarkan masalah. walaupun saya udah segede ini  saya masih sering marah-marah yang menurut saya sendiri tuh ga wajar banget bagi saya yang sudah berumur 16 tahun. saya samape mikir, kok bisa ya, cuma gara-gara masalah kecil sama anak kecil pula bisa marah-marah sebesar itu. pernah suatu hari ketika saya pulang dari pondok saya bawa game baru  banyaaak banget, karena saya suka banget maen game.  saya mempunyai dua orang sepupu, mereka juga suka banget sama game-game saya. setiap hari maen ke kamar saya cuma untuk maen game. ketika saya maen game mereka datang ke kamar saya. waktu itu saya udah bener-bener capek plus sebel gara-gara game yang saya maenkan ga menang-menang. sebel banget pokoknya. eeh.. si kurcaci-kurcaci ini malah ngatain saya. gini katanya "mb' dini gak cerdas, masa maen gituan aja ga bisa", ngomong kaya gitu tuh gak cuma sekali, tapi berkali-kali. gila.. ini anak mulutnya terbuat dari apa sih, comberan kali ya. saya sudah bener-bener ga kuat, telinga saya panaaas bgt, udah sebel ga menang-menang ada yang ngebakar pula, the final story.. tanpa berpikir panjang, BRAK!! nih laptot saya tutup secara paksa, dengan kondisi game belum di close, tanpa shut down pula. untung aja ga saya banting. rugi sendiri dong gue..
itulah sekilas cerita dari saya. sipikir-pikir, ngapain juga saya marah-marah kaya gitu, toh mereka juga anak kecil. ga dewasa banget saya. dikatain anak kecil gitu doang langung marah, laptop saya lagi yang jadi korban. saya pengen waktu itu adalah yang terakhir kalinya, saya pengen  menjadi seorang kakak yang baik hati dan ga mudah murah. bisa ga yaa..

setelah saya merenung sejenak sepulang sekolah, saya mendapatkan sebuah kawaban "siapa sih yang ga pengen jadi penyabar" dari situ saya tahu sesuatu  ^_^ aku mulai berkeinginan untuk menjadi orang yang sabar, ikhlas, dan lapang dada. tapi.. aku kira itu terlalu susah, tapi apa salahnya belajar. 

berikut ini adalah beberapa usaha dan langkah saya dalam menghilangkan sikap pemarah saya :

"Berusaha ikhlas dan lapang dada"
          menerima segala sesuatu yang dilakukan orang lain yang membuat diri kita merasa tersinggung dan makan ati, saya akan selalu berpikir "alah din, ngapain kamu marah, marah itu ga ada gunanya toh kalaupun kamu marah orang lain bakalan semakin menertawakan kamu. dan semakin membenci kamu" apalagi ketika marah-marah ga jelas tanpa ada yang tau apa penyebabnya. itu akan membuat orang lain bingung dan menimbulkan pertanyaan yang saaangat besar di benak masing-masing karena perasaan bersalah yang sebenarnya tidak pantas mereka rasakan dan mereka pasti akan berfikir "dini kesambet dimana sih, apa marah ya sama aku" tuh kan.. padahal kamu sama sekali ga ada masalah sama mereka. hal itu pasti akan dirasakan oleh semua orang  yang berada disekitar kita, teman-keluarga-dll

"mengubur dalam-dalam rasa amarah"
          lebih sulit dari sebelumnya, bisa-bisa TB nih kita alias "tekanan Batin".. tapi jangan salah, ga ada ruginya kok kalau kita mendem rasa amarah kita. walaupun sangat sakit tapi ini untuk kebaikan kita semua. ada yang bilang kalau orang yang cepet marah itu bakalan cepet tua.. apa hubunganya? dipikir-pikir agak mustahil juga sih.. ada yang lebih penting nih.. kalau orang yang gampang marah itu hidupnya tidak akan bahagia. yaiyalah.. orang TBKM mau bahagia dari mana. pasti pada mikr yah TBKM tuh apa ^_^ jangan dikira Tidur Bersama di Kamar Mandi  loh ya.. TBKM itu "tekan batin karena marah. ia bakalan terus dihantui oleh perasaan dendam yang sama sekali tidak ada gunanya, dan itu juga akan sangat membung buang waktu. selain itu kalau sering marah-marah juga akan mempertebal penyakit hati yang ada dalam diri kita orang yang sudah terkena penyakit hati yang kronis itu udah benar-benar parah melebihi segala penyakit yang ada didunia ini, penyakit hati itu mennutup segalanya, termasuk Rahmat dan Hidayat yang diturunkan Allah SWT kepada kita. itu artinya orang yang sudah terkena penyakit hati itu akan tertutup dari segala macam kebaikan.

"keep a kindness"
          setelah memendam perasaan amarah, langkah selanjutnya adalah tetap baik kepadanya. sangat-sangat susah. boro-boro berbuat baik, ngeliat sama dengerin orang itu ngomong  aja udah ogah. kalian semua pasti ngerasain hal itu kan ketika kalian membenci seseorang.. saya kasih tau ya. dalam islam aja kaga ada tuh ajaran yang seperti itu. semakin kita berbuat baik kepada semua orang, apalagi orang yang sudah menyakiti hati kita, saya yakin, perasaan dendam dan amarah itu akan cepat pudar. itu artinya... penyakit hati dalam diri sedikit demi sedikit bakalan sembuh. selalu beri dia senyuman, walaupun bukan uang receh yang kita dapetin dari hasil jual senyuman itu, tapi malah mata burung hantu yang kita dapet, melotot lagi sampe mau keluar. artinya.. tanggapan si do'i itu masih tetep menyakitkan bahkan lebih menyakitkan lagi, jangan berhenti berbuat baik ya guys. :) . berilah ia senyuman setiap saat, pagi siang malam, ketika makan, minum, mau tidur, mandi pipis( gile kali ya :D ). pokoknya every where, every time, every day. dipikir-pikir juga  ga ada ruginya kok, ga ada yang hilang juga dari diri kita. Harga diri? ga ada..harga diri ga akan turun, mungkin memang turun dimata para manusia biadap yang sudah menyakiti kita. tapi  harga diri kita naik sampe langit ketujuh dimata Allah. masih ada segudang keuntungan dan hikmah dibalik itu semua. walaupun ga detik ini kita bisa merasakan hikmah tersebut, tapi suatu saat nanti kita akan merasakanya, karena Allah SWT adalah dzat yang maha adil.

"pray to Allah SWT"
          kalau ini saya sudah melakukanya sejak dulu, setiap saya merasa tersakiti oleh seseorang, saya selalu berdoa "Ya Allah... berikanlah yang terbaik untuk si A" (miasalnya), dengan niat si A (yang menyakitkan hati) akan cepat memperoleh pelajaran dari Allah SWT agar ia cepet sadar dan menjadi orang yang menyenangkan untuk diri saya sendiri dan semua orang yang ada disekitar si A, menjadi orang yang menyenangkan dan tidak menjengkelkan lagi. biarlah Allah sendiri yang mengatur segalanya. yang terpenting adalah kita sudah meminta yang terbaik untuk diri saya sendiri dan semua orang disekitar saya. entah Allah menurunkan yang terbaik itu dalam bentuk bagaimanapun, dalam bentuk kebahagiaan atau cobaan, itu urusan Allah. tapi yakinlah bahwa itu adalah memang yang terbaik untuk dirinya. dan sepatutnya itu di syukuri. 
jika memang ada lubang yang begitu besar karena kesalahan seseorang yang menjadikan kita sangat sulit untuk menerima permintaan maaf dari mereka, tapi cobalah untuk tidak membiarkan lubang itu semakin besar dan segeralah untuk menutup lubang itu dengan sebuah keikhlasan dan kelapangan. kita sama sekali tidak berhak menghukum orang yang menyakiti kita, tapi biarlah Allah SWT sendiri yang memberikan hukuman dalam bentuk apapun. :)

nah, dari uraian diatas sama sekali belum melekat dalam diri saya ^_^ saya masih sering marah-marah ga jelas. apalagi ketika saya sudah emosi dan marah besar, saya benar-benar sudah lupa dengan apa yang sudah saya tulis diatas. tapi.. saya ga mau menyerah, saya akan tetap berusaha, berhasil atau tidaknya itu urusan belakang. yang terpenting adalah niat dan keyakinan tinggi  yang untuk menjadi yang terbaik. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Analis film I Not Stupid Too Menurut Teori Psikologi

Review film I Not Stupid Too Film ini menceritakan tentang persahabatan dua orang remaja yang bernama Tom dan Chenchai, mereka adalah murid di sekolah “Singaphore High School”, mereka termasuk murid yang bandal di sekolah namun mereka sebenarnya adalah anak yang pintar, namun karena guru dan orang tua yang salah dalam mendidik jadilah mereka yang seperti itu. Dimulai dari sekolah, mereka yang berada di dalam suatu kelas regular dengan seorang guru yang selalu fokus pada kekurangan mereka, selalu memarahi murid-muridnya ketika tidak mengerjakan PR dan mendapat nilai yang buruk. Ada salah seorang guru bahasa china yang tidak bisa mengajar dengan baik di kelas, metode pembelajaran beliau disamakan dengan metode belajarnya dulu ketika beliau bersekolah, sehingga pembelajaranya pun susah dimengerti oleh murid-muridnya. berbeda dengan kelas lain , murid-muridnya berkata bahawa “rumput tetangga memang lebih nikamat,” Merka sangat iri terhadap kelas tetangga dengan guru yang selal

tata cara sholat hajat dan tasbih.

bagi  semua sobat-sobat  dunia maya ku yang emang masih asing dengan sholat hajat dan sholat tasbih, disini saya akan bagiin sedikit pengetahuansaya  tentang bagaiman cara sholat malam khususnya sholat hajat dan sholat tasbih. tujuan aku nilis ini adalah karena aku adalah orang yang pelupa. jadi.. untuk mengabadikan pengalaman dan agar bisa inget sampai nanti aku sengaja nulis ini diblog. dan mudah-mudahan bukan hanya bermanfaat untuk diriku sendiri. tapi juga bermanfaat buat orang lain.           sebelum aku menjelaskan tata cara sholat hajat dan tasbih aku akan menceritakan sedikit pengalaman saya ketika pertama kali saya mengenal dua sholat tersebut, ketika saya nulis ini adalah malam terakhir bulan ramadhan. dan pada bulan inilah aku pertama kali mengenalnya. acara rutin yang biasa dilakukan keluarga aku adalah ziarah, ziarah ke makan wali terdekat, tapi ramadhan kali ini beda. aku, ayah dan ibu ku pergi ke tempat yang agak jauh, yaitu ke sunan bonang tuban. kami iktikaf di masj