Apa sih lebaran itu,,,
Apakah dengan membeli baju baru, sepatu baru dan berbagai
macam makanan itukah yang disebut dengan lebaran?
perlu kalian tau, bukan itu yang disebut dengan lebaran. Lebaran
itu merupakan sebuah hari kemenangan untuk semua orang muslim di dunia. apa sih
arti kemenangan itu.. setelah sebulan penuh kita disibukkan dengan beribadah,
berpuasa menahan lapar, menahan nafsu dan amarah kita, dan akhirnya semua itu
telah berujung pada hari dimana kita semua akan kembali fitri. Dan hal itu
selalu identik dengan saling berkunjung antar keluarga, tetangga, teman, sanak
saudara agar membuka hati untuk saling memaafkan.
Salah satu tujuan kita puasa adalah agar kita bisa merasakan
bagaimana rasanya menjadi orang miskin yang setiap harinya merasakan kelaparan,
agar kita sebagai manusia tak itu tak hanya memandang keatas, kita dikasih tau
bahwa masih banyak manusia-manusia dibawah kita. tapi apa yang terjadi? Karena perspektif
yang salah mengenai lebaran itu semua malah berdampak kepada orang-orang miskin
itu sendiri. Perspektif itu adalah lebaran yang identik dengan barang-barang
yang serba baru. Semua orang disibukkan dengan shopping untuk mencari
perlengkapan lebaran. Sedangkan yang terjadi pada orang miskin, apa yang harus
mereka lakukan. Kecemasan mulai merajalela di kalangan orang miskin karena
tuntutan dari perspektif tersebut, mereka berpikir bagaimana mereka bisa menyamai
dengan apa yang dilakukan orang-orang disekitarnya, bagaimana mereka bisa
membelikan baju baru untuk anak istrinya, bagaimana caranya supaya keluarga
mereka ga malu ketika hari lebaran itu tiba. Itu semua malah akan memberatkan
orang muslim miskin di dunia ini. Dan apakah kalian tau apa yang terjadi
selanjutnya.. tindakan kriminal mulai merajalela, kasus bunuh diri semakin bertambah,
dan lain sebagainya. Mereka mulai menghalalkan segala cara untuk memenuhi
kebutuhanya.
Oleh karena itu, seberapa pun rizki yang kita peroleh harus
tetap disyukuri. hilangkan pikiran
tantang perspektif itu. bukan baju dan spatu saja yg baru, tapi yang pertama
adalah hati kita, perbarui hati dan jiwa kita dengan kepribadian yang lebih
baik. Kita harus selalu sadar dan ingat tujuan awal kita berpuasa. Jangan Cuma ikut-ikutan
ataupun takut ga puasa gara-gara takut di gunjing orang lain, tapi dari hati
nurani kita masing-masing.
Komentar
Posting Komentar